Jumat, 17 Juli 2015

TEMPOROMANDIBULAR JOINT

Temporo Mendibular Joint (TMJ) atau Sendi temporo mandibular adalah suatu sendi synovial yang menghubungkan rahang bawah (mandibula) dengan tulang temporal yang terletak didepan telinga dan merupakan salah satu sendi yang paling aktif pada tubuh manusia. Hubungan sendi ini bersifat fleksibel. Sendi temporomandibula merupakan suatu sendi atau perlekatan yang bilateral dan dapat bergerak.

Komponen TMJ :
1. Kondilus Mandibula
2. Fossa kondilaris/mandibula/glenoid/artikularis temporalis
3. Eminensia artikularis ossis temporalis
4. Diskius artikularis
5. Ligamentum sendi



A. Artikulasi tulang
Sendi temporomandibula terdiri dari persendian yang dibentuk oleh tulang, yang terdiri dari fosa glenoidalis dan prosesus kondilaris mandibula. Prosesus kondilaris ini berbentuk elips yang tidak rata apabila dilihat dari potongan melintang. Sedangkan permukaan artikular dari persendian dilapisi oleh jaringan fibrokartilago yang lebih banyak dibanding kartilago hialin.


B.  Diskus Artikularis
Bentuk penampangnya bulat lonjong,memanjang anterior posterior.dari arah lateral,discus tampak cembung kearah cranial, sehingga sesuai dengan bentuk fossa mandibularis dan cekung kearah kaudal sesuai dengan bentuk kondilus mandibula
Discus tersusun dari jaringan fibro kartilago, mengandung banyak proteoglikan sehingga mempunyai daya tahan tinggi terhadap tekanan.diskus artikularis tidak mengandung pembuluh darah dan saraf. Pada bagian posterior discus meleket pada jaringan ikat jarang yang memiliki vaskularisasi dan inervasi yang tinggi, yaitu jaringan retrodistal.
Diskus tersusun dari tiga bagian, yaitu pita posterior dengan ketebalan 3 mm, zona intermediat yang tipis, dan pita anterior dengan ketebalan 2 mm.
Diskus artikulasi membagi ruang sendi menjadi dua bagian yaitu :
1. Ruang sendi bagian kranial/superior : dibatasi oleh fossa mandibula dan permukaan superior dari diskus artikularis.
2. Ruang sendi bagian kaudal/inferior : dibatasi oleh kondilus mandibularis dan permukaan inferior dan diskus.


C.  Kapsula
Kapsula merupakan ligamen tipis yang memanjang dari bagian temporal fosa glenoidalis di bagian atas, bergabung dengan tepi meniskus, dan mencapai bawah leher prosesus kondilaris untuk mengelilingi seluruh sendi.
TMJ dikelilingi oleh ligamentum kapsul sendi. Fungsinya adalah mengelilingi sendi sehingga dapat mempertahankan cairan synovial. Ligamentum ini juga berperan dalam menahan beban dari arah medial, lateral atau inferior yang dapat memisahkan atau menyebabkan dislokasi dari permukaan artikularis.


D.  Ligamen
Ligament berfungsi melindungi struktur sendi terdiri dari jaringan ikat kolagen yang yang tidak dapat meregang.
Ligamen-ligamen yang terdapat pada sendi temporomandibula yaitu;
1. ligamentum kolateral/ diskal
ligamentum ini terdiri dari ligamentum kolateral medial, dan ligamenrtum kolateral lateral.
2.  ligamentum kapsul sendi
 Fungsinya untuk mengelilingi  sendi sehingga dapat mempertahankan cairan synovial
3.  ligamentum temporomandibularis
Ligamentum ini terdiri daribagian oblik luar yang berfungsi dalam menahan pengeluaran yang berlebihan dari kandilus, dan bagian horizontal yang berperan membatasi gerakan ke posterior dari kondilus dan discus
4.  ligamentum sphenomandibularis
Merupakan ligament tambahan pada TMJ. Memiliki peran penting dalam pergerakan mandibula
5. ligamentum stylomandibularis
Ligamentum ini berperan dalam membatasi pergerakan protrusi yang berlebihan dari mandibula


E. Otot-Otot Rahang

1. M. Pterigoideus Eksternus/Lateral
Origo : - Kepala Bawah utama : Permukaan lateral lamina lateralis proc.pterigoideus
- Kepala Atas Pembantu : Permukaan infratemporalis ala major ossis sphenoidalis
Insersio : Fovea pterygoidea proc.codylaris mandibulae; discus articularis articulation temporomandibularis.

2. M.Pterigoideus Internus/Medialis
Origo : Fossa pterygoidea; proc.pyramidalis ossis palatini; lamina lateralis proc.pterygoidei.
Insersio : Permukaan medial dan angulus mandibulae; berhadapan dengan m.masseter (pada tuberositas pterygoidea )

3. M.Masseter
Origo : Proc.zygomaticus maxilla; pinggir bawah arcus zygomatici
Insersio : Angulus dan ramus mandibula, dasar proc. Coronoideus

4. M. Temporalis
Origo : fossa temporalis dan fascia temporalis
Insersio : Pinggir anterior dan permukaan medial proc. Coronoideus mandibula


F. Reseptor Syaraf Pada TMJ

I. Reseptor Persendian
Terdiri dari mekanoreseptor (badan akhiran saraf) dan resptor nyeri/nosireseptor (ujung akhiran bebas). Berdasarkan penyebaran jenisnya, rseptor persendian terdiri dari :
1. Reseptor tipe I : merupakan mekanoreseptor yang terdapat pada lapisan luar kapsul sendi, berupa kapsul yang berbentuk bulat kecil. Berfungsi menerima tekanan terutama kearah posterior dan berperan dalam mempertahankan posisi mandibula.
2. Reseptor tipe II : merupakan mekanoreseptor yang terdapat didalam kapsul sendi berbentuk spindle tebal, berperan dalam menerima kesan getaran pada sendi.
3. Reseptor tipe III : merupakan mekanoreseptor yang terdapat pada ligamentum lateralis TMJ. Berperan dalam menerima kesan tekan/kearah lateral pada TMJ.
4. Reseptor tipe IV : merupakan reseptor nyeri berupa akhiran bebas ujung syaraf tanpa myelin yang terletak disekeliling kapsul sendi. Reseptor nyeri tidak didapati pada kartilago sendi, jaringan synovial dan diskus artikularis.

II. Reseptor Otot-otot Sendi
Reseptor otot-otot TMJ terdiri atas :
1. Kumparan otot (muscle spindle)
Terletak diantara serat-serat muscular, berbentuk seperti mata pintal yang panjang merupakan ressepto propriosef yaitu reseptor yang membantu menentukan posisi tubuh/anggota tubuh dalam ruang. Reseptor ini berperan dalam koordinasi gerakan otot-otot sehingga gerakan rahang bawah dapat dilakukan dengan cepat.
2. Organ Glgi Tendon
Merupakan kapsul yang mengandung serat jaringan penyambung yang terdapat pada perletkatan otot dengan tendonnya. Merupakan reseptor Proprioseptif yang peka terhadap perubahan pannjang otot dan berfungsi inhibitor terhadap kontraksi otot.


G.  Suplai pembuluh darah dan saraf
Suplai saraf sensoris ke sendi temporomandibula didapat dari nervus aurikulotemporalis dan nervus masseter cabang dari nervus mandibularis. Jaringan pembuluh darah untuk sendi berasal dari arteri temporalis superfisialis yang merupakan cabang dari arteri carotis eksterna.



Fungsi TMJ
Fungsi utama sendi temporomandibula adalah memungkinkan gerakan membuka dan menutup mulut, protrusi dan retrusi mandibula serta gerakan ke lateral yang berdasarkan gerakan rotasi dan translasi.
Otot- otot pengunyahan/ mastikasi
1. M. pterigoideus eksternus/ lateral
2. M.pterigoideus internus/ medial
3. M. masseter
4. M. temporalis

Tidak ada komentar: